YOGYAKARTA — Magister Pendidikan Vokasi (MPV) Program Pascasarjana Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengirim mahasiswanya untuk magang industri di Yangzhou Polytechnic College (YPC) China selama satu bulan mulai 14 Mei 2018 sampai dengan 11 Juni 2018.

Program ini adalah tindak lanjut dari pertemuan yang diadakan oleh SEAMEO – CHINA TVET Program, yang diadakan pada bulan Juni 2017.

MPV UAD mewajibkan mahasiswanya untuk memiliki pengalaman langsung terjun di lingkungan industri, terutama industri di luar negeri.

Dalam program ini, YPC China menyediakan tempat magang industri di kampus dan industri yang meliputi jurusan IT, otomotif, otomasi industri serta pemesinan, sesuai dengan latar belakang delegasi dari UAD Yogyakarta.

Selain itu, YPC juga menyediakan tempat penginapan dan pelatihan industri secara gratis bagi delegasi dari UAD Yogyakarta. Selain diikuti mahasiswa, magang juga diikuti oleh dua guru dan tiga siswa dari SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo dan SMK Negeri 1 Windusari Magelang, Jawa Tengah, yang sudah menjalin kerja sama dengan MPV UAD.

Menurut ketua delegasi, Dr. Jumintono, MPd, magang ini diadakan dengan tujuan mahasiswa dan siswa mendapatkan pengalaman langsung lingkungan kerja yang sesungguhnya sebagai bekal dalam memasuki dunia kerja.

“Pengiriman magang tersebut didahului dengan penandatanganan MoU atau kerjasama,” jelas Jumintono, Rabu (16/5/2018).

Penandatanganan MoU atau kerjasama antara UAD Yogyakarta yang diwakili oleh Ketua Program Studi MPV, Dr. Jumintono, M.Pd, dan President YPC China, Mr Wu Chun-du, disepakati adanya pertukaran mahasiswa dan dosen, riset bersama dan penjajagan untuk mengadakan program double degree.

“Dengan menjalin kerja sama lembaga pendidikan dan industri di luar negeri diharapkan lulusan MPV UAD mengalami peningkatan kualitas dan kompetensinya,” kata Jumintono. (Affan)