Kampus

Kampus

MediaMU.COM

Mar 28, 2024
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang
Breaking
Dosen Vokasi UMY Tingkatkan Pengelolaan Keuangan PMI di Taiwan Bertambah Tiga, Guru Besar UMY Kini Jadi yang Terbanyak di Antara PTS se-DIY Lima Mahasiswa UMY Lolos Seleksi Indonesian International Student Mobility Awards 2024 Dalam Industrial Gathering Forum, Lulusan UMY Dinilai Memuaskan Oleh Mitra Kerja UMY Buka Peluang Kerja Sama Baru Dalam Kunjungannya ke Brunei Darussalam UKM Tapak Suci UMY Rebut 6 Emas & Gelar Pesilat Terbaik Ramadhan Hadir Lagi, Mahasiswa Penuhi Kajian Masjid KH Ahmad Dahlan UMY UMY Bagikan 5000 Takjil kepada Mahasiswa Secara Drive Thru Selama Ramadhan Kompetisi Robotik Jadi Ajang Teknik Elektro UMY Wujudkan Indonesia Emas Respons Perubahan Iklim dan Hubungannya dengan Sektor Konstruksi, Wasekjen PII Beri Pesan 38 Insinyur Baru UMY Untuk Jaga Lingkungan UAD Kembali Pelopori Pemberian Jabatan Fungsional Tenaga Kependidikan Jadi Tujuan Wisata, UMY Ajak Siswa SMA Nikmati Suasana Berkuliah di UMY 1.253 Mahasiswa UMY Diwisuda, LLDIKTI : Sukses Tak Hanya Soal Ijazah Tapi Juga Kecerdasan Mental Dengan Program ‘Polisi’ Tim KKN UAD Tingkatkan Minat Literasi Anak-anak Berdayakan Warga, Tim KKN UAD Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Kulit Singkong Jadi Keripik Tim KKN UAD Optimalkan Komoditas Kakao Masyarakat lewat Pelatihan Seru! Milad UMY Ke-43 Adakan Campus Tour bagi Siswa Mahasiswa KKN UAD Bantu UMKM Warga dengan Pelatihan Digitalisasi Usaha Syukuri Milad ke-43, UMY Gelar Family Day dan Targetkan Masuk 15 Besar PT di Indonesia Adakan Pelatihan Website, Tim Pengabdian dan KKN UAD Bantu Warga Pasarkan Komoditas

LPSI UAD Gelar Refleksi Akhir Tahun 2018

YOGYAKARTA — Dalam rangka menyongsong tahun baru miladiyah 2019, Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengadakan pengajian muhasabah sebagai salah satu bentuk dari refleksi akhir tahun 2018 dengan penceramah Prof Dr HM Amien Rais, MA, Senin (31/12/2018), di aula Masjid Islamic Center Kampus 4 UAD Yogyakarta.

Di depan seluruh dosen, karyawan dan mahasiswa UAD, Amien Rais selama 45 menit berbicara panjang-lebar — khususnya soal pandangan-pandangannya — terkait situasi bangsa Indonesia, termasuk soal Pilpres 2019.

Amien Rais mengatakan bahwa mahasiswa sebagai generasi pemilik masa depan bangsa kalau sekadar merefleksi akhir tahun ini adalah sesuatu yang cukup bagus.

“Merefleksikan masa lalu kita, untuk pegangan menyongsong masa depan kita, adalah sesuatu yang masuk akal,” kata Amien Rais.

Orang beriman, dikatakan Amien Rais, perlu melakukan refleksi dan perenungan kontemplasi apa yang telah dilakukan masa lalu. “Untuk kemudian jadi bekal di masa depan,” tandas Amien Rais.

Dikatakan Amien Rais, adapun yang kita hadapi sekarang ini merupakan hasil totalitas dari masa lalu kita. “Masa depan itu ditentukan oleh apa yang kita kerjakan, kita miliki dan kita perjuangkan pada masa sekarang ini,” terang Amien Rais, yang didampingi anaknya Hanafi Rais dan menantunya Rangga Almahendra.

Hal itu tidak bisa dipisahkan karena kita hidup di dalam sejarah yang mengalir, kita bukan hidup dalam mitos, tapi sejarah yang riil.

Dalam ceramahnya itu, Amien Rais sempat meminta kepada wartawan yang hadir untuk tidak mempublikasikan materi ceramah yang ia sampaikan. Utamanya, materi tertentu yang bersinggungan dengan pihak lain.

“Apa yang disampaikan pak Amien Rais itu, murni untuk kepentingan internal peserta pengajian, bukan untuk konsumsi publik,” terang Hendra Darmawan, ketua panitia.

Sementara itu, Rektor UAD, Dr Kasiyarno, M.Hum, berharap kepada civitas akademika agar menyambut tahun baru 2019 dengan refleksi diri sebagai bentuk koreksi.

Rektor UAD Kasiyarno, tidak menyangka animo begitu meluap dan begitu besar dalam pengajian bulanan ini. “Meski waktu mendadak dan mepet banyak dosen, karyawan, mahasiswa dan warga masyarakat sekitar kampus hadir dalam pengajian ini,” kata Kasiyarno.

Menurut Kasiyarno, tausiyah dan refleksi akhir tahun 2018 yang disampaikan Prof Dr HM Amien Rais, MA cukup bagus, di tengah-tengah kehidupan yang begitu rupa.

“Setahun ini, umat Islam di Indonesia dalam kehidupan yang kurang enjoy,” papar Kasiyarno.

Pada kesempatan itu, Kasiyarno berharap kepada Amien Rais untuk sampaikan refleksi penilaian bagaimana ke depan umat Islam nanti.

“Apalagi tahun depan adalah tahun politik yang luar biasa menentukan masa depan kita,” kata Kasiyarno. Melalui refleksi akhir tahun 2018 ini, Kasiyarno berharap bisa menyerap banyak wawasan dan pengetahuan dari Amien Rais. “Terlebih demi masa depan umat Islam,” tandas Kasiyarno. (Anne Rochmawati)

Comment

Your email address will not be published

There are no comments here yet
Be the first to comment here