SLEMAN — Pengurangan risiko bencana hendaknya menjadi pengetahuan dan pemahaman semua stake holder yang berada di daerah rawan bencana Merapi seperti di daerah Kecamatan Ngemplak.

Menurut Sumarah, M.Pd, Sekolah Dasar (SD) Negeri Ngemplak 2 tahun 2019 ini mendapat kehormatan untuk mengikuti lomba satuan pendidikan aman bencana  yang diadakan BPBD Kabupaten Sleman.

“Karena sebelumnya sekolah kami sudah mendapatkan pelatihan yang intens dari BPBD Sleman,” terang Sumarah, Kamis (7/11/2019).

Adapun giat simulasi dan lomba telah berlangsung pada 5 November 2019 di Umbulmartani, Ngemplak, Sleman, diikuti 250 orang terdiri dari siswa, guru, Destana, PMI, Puskesmas, Polsek, Babinsa Koramil di Kecamatan Ngemplak.

“Selain itu, ikut juga PKU Pakem dan MDMC PDM  Sleman,” tandas Sumarah.

Pelaksanaan kegiatan itu berjalan dengan lancar dan meriah. Tujuannya, untuk tolok ukur sejauh mana  pemahaman dan pelaksananaan pengurangan risiko bencana erupsi Merapi. SDN Ngemplak 2 Umbulmartani, yang merupakan Sekolah Tangguh Bencana (STB), beberapa waktu yang lalu juga dikukuhkan sebagai satuan pendidikan aman bencana.(*/)