News

News

MediaMU.COM

Apr 26, 2024
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang
Breaking
Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Korsel di Piala Asia, PP Muhammadiyah Beri Apresiasi Menang Lewat Adu Penalti lawan Korsel, Indonesia Satu Kaki Menuju Olimpiade 2024 Babak I Perempat Final Piala Asia U-23: Indonesia Unggul 2-1 atas Korea Selatan Inilah Doa untuk Mengharap Kemenangan Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia PP Muhammadiyah Apresiasi Sikap Kenegarawanan Anies dan Ganjar Haedar Nashir: Indonesia Harus Dibangun dengan Pemikiran Moderasi dan Multi Perspektif Pasca Putusan MK, Abdul Mu'ti Apresiasi Sikap Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud FLC PWM DIY dan SDN Karangsari Kolaborasi Tingkatkan Motivasi Belajar Anwar Abbas Harap Muhammadiyah-NU Bersatu Hadapi Peralihan Peradaban Ketum PP Pemuda Muhammadiyah Minta Semua Pihak Hormati Putusan MK Inilah Makna Syawalan Bagi Cabang Ranting dan Masjid Berkemajuan Sukses di DPD RI, PWM DIY Siapkan Kader-kader Terbaiknya di Pilkada Serentak 300 Warga Muhammadiyah Ngaglik Hadiri Syawalan, Siap Bangun SMP Muhammadiyah yang Pertama Timnas U-23 Menang Lawan Australia Berkat Mahasiswa Muhammadiyah, Inilah Komentar Syauqi Soeratno Dukung Timnas U-23 di Piala Asia, PP Muhammadiyah Gelar Nonton Bareng Ragam Cerita Posko Mudikmu Tempel: Insiden Minibus dan Evakuasi Pemudik Terlantar Haedar Nashir: Puasa Ramadan Memberikan Nilai Tengahan Bagi Umat Muslim Alumni Sekolah Muhammadiyah Harus Punya Nilai Lebih Dan Beda Video Pendeta Gilbert Viral dan Tuai Polemik, Ini Respons Sekum PP Muhammadiyah Agus Taufiqurrahman: RS Muhammadiyah Berazaskan Kasih Sayang, Berpihak Pada Dhuafa

Pengaruh Muhammadiyah Masih Sangat Besar

YOGYAKARTA — Anggota DPD RI Dapil DIY yang sekaligus anggota MPR RI, Drs M Afnan Hadikusumo, sampaikan sosialisasi “Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika dan Ketetapan MPR” di Kantor DPD RI DIY Jl Kusumanegara, Yogyakarta, Kamis (28/11/2019) malam, dihadiri anggota Pemuda Muhammadiyah Wilayah DIY beserta Ortom Muhammadiyah.

Afnan mengatakan, meski zaman saat ini sudah berubah, namun pengaruh Muhammadiyah masih sangat besar di negeri ini.

“Untuk itu pemuda Muhammadiyah harus mampu mengatasi tantangan berat itu dengan meningkatkan mutunya agar tidak kalah bersaing dengan negara lainnya,” kata Afnan yang didampingi Ir Ahmad Syauqi Soeratno, MM, Wakil Ketua Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan PP Muhammadiyah.

Tantangan pemuda di era globalisasi saat ini, dikatakan Afnan, terasa berat. “Apalagi eranya memang berbeda. Kalau dulu, pemuda selalu ada di setiap peristiwa besar dan sekaligus sebagai cucuk lampah. Misalnya, peristiwa Sumpah Pemuda, proklamasi kemerdekaan RI dan hari pahlawan, yang semuanya dimotori para pemuda,” kata Afnan.

Bagi Afnan, generasi muda saat ini sekali bicara harus kuat pengaruhnya. “Jangan sampai kalah dengan Agnes Monica,” kelakar Afnan.

Pemuda Muhammadiyah yang sudah ditempa dalam darul arqam seharusnya punya jaringan. “Selain itu harus mandiri, ikhlas dan biasa literasi atau membaca,” kata Afnan, yang berharap semuanya itu harus dipraktikkan, tidak hanya dibaca.

Menurut Afnan, Pemuda Muhammadiyah dan ortom lainnya harus mengedepankan sikap sukarela, pemaaf, menahan marah dan sabar dalam menghadapi tantangan. “Jangan mutungan,” tandas Afnan.

Di sela-sela menyampaikan sosialisasi Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika dan Ketetapan MPR, Afnan bercerita soal KHA Dahlan dan kentongannya.

“Jika mengumpulkan warga Kauman, KHA Dahlan selalu memukul kentongan,” kata Afnan, yang menerangkan hal itu warga paham kalau ada urunan atau penggalangan dana lewat lelang barang. Apa yang diceritakan Afnan soal KHA Dahlan itu adalah mengenai kemandirian. “Untuk itu generasi muda sekarang harus meneladani sikap dan kemandirian para pendahulu kita,” kata Afnan yang berharap Pemuda Muhammadiyah selalu menginfakkan hartanya baik dalam keadaan lapang atau sempit. (Anne Rochmawati)

Comment

Your email address will not be published

There are no comments here yet
Be the first to comment here