YOGYAKARTA — Sebanyak 2.222 orang mahasiswa yang ikuti KKN Reguler Desa, KKN Pembelajaran dan Pemberdayaan untuk Negeri (PPuN), KKN Pencerahan, Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (P3M) periode 65 dan KKN Internasional periode 66 dilepas Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Urusan Internasional, Prof Dr Sarbiran, di Masjid Islamic Center UAD, Sabtu (20/1).

Mahasiswa KKN semester gasal 2017/2018 yang didampingi 83 orang DPL dan 6 orang koordinator lapangan akan ditempatkan di Jawa Tengah dan DIY (KKN Reguler P3M), Jawa Timur (KKN Reguler PPuN), Kalimantan Barat (KKN Reguler Anak Bangsa 3) dan Thailand (KKN Internasional) sebelumnya di Mesir, Philipina, Kamboja dan Thailand.

Menurut Kepala LPM UAD, Drs H Jabrohim, MM, model KKN yang dirancang meliputi KKN Alternatif berupa KKN Bina Masjid dan KKN Bina Komunitas, yang diterjunkan di Kota Yogyakarta. “Sedangkan di Bantul, Kulon Progo dan Gunungkidul diterjunkan KKN reguler,” papar Jabrohim.

Kali ini, UAD menerjunkan 2.199 orang mahasiswa untuk ikuti KKN di 8 kabupaten/kota di 4 provinsi berupa KKN Alternatif, KKN Reguler, KKN Khusus dan KKN P3M. Juga ada KKN di perbatasan dan Daerah 3T melalui KKN Anak Bangsa, KKN bersama dengan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (KKN Muhammadiyah untuk Negeri).

Menurut Jabrohim, penggagas KKN PPuN, UAD merancang dan melaksanakan KKN Khusus berupa KKN Pembelajaran dan Pemberdayaan untuk Negeri (PPuN). “Kegiatan itu mengacu pada konsep KKN Muhammadiyah untuk Negeri dan KKN P3M,” terang Jabrohim.

KKNMu dirancang dan dipelopori pelaksanaannya oleh UAD untuk dikerjasamakan dengan seluruh PTM sebanyak 170 lebih. Diterangkan Dr Rina Ratih, Kepala Pusat KKN UAD, KKNMu sudah dilaksanakan 4 kali: Metro (Lampung), Bojonegoro (Jatim), Gorontalo, dan Ogan Ilir (Sumsel). Untuk ke-5 akan dilaksanakan Juli-Agustus 2018 di Purbalingga (Jateng) dengan tuan rumah Universitas Muhammadiyah Purwokerto dan telah terdaftar 40 PTM.

Sedangkan KKN PPuN semester depan akan dilaksanakan di Kabupaten Lebak (Jabar), yang diberi nama KKN Baduy, yang pelaksanaannya bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Tangerang.

KKN PPuN ini, menurut Rina Ratih, dirancang dikerjasamakan dengan PTM yang berada atau terdekat dengan lokasi yang dipilih UAD. (Affan)