JAKARTA — Membangun mental juara tidak bisa dilakukan secara instan, tapi dibutuhkan proses panjang. “Hingga akhirnya mengerti maksud dan tujuan perjalanan yang akan dilalui,” kata Drs M Afnan Hadikusumo, Ketua Umum Pimpinan Pusat Tapak Suci Putera Muhammadiyah.

Menurut Afnan, para atlet perlu menekuni beberapa  kiat yang meliputi ketekunan, disiplin, kerja keras, pantang menyerah, menjaga ritme, dan berdo’a kepada Tuhan Yang Maha Esa, “yang sesungguhnya akan membantu Anda meraih predikat juara,” kata Afnan.

Perlu diingat, kata Afnan, mental juara adalah mental dalam menghadapi proses.

Pada kesempatan itu, Afnan Hadikusumo tak henti-hentinya memberi motivasi kepada atlet pencak silat Asian Games 2018, khususnya dari Perguruan Silat Tapak Suci Putera Muhammadiyah. Adapun atlet pencak silat dari Tapak Suci Putera Muhammadiyah yang ikut Asian Games 2018 adalah Candra Pratama dan Eko Febrianto, yang dilatih oleh Roni dan Abbas Akbar.

“Mohon do’a dan restunya, semoga sukses dan membawa nama baik bangsa,” kata Afnan Hadikusumo di rumah makan Karimata TMII Jakarta, 11 Agustus 2018.