YOGYAKARTA — Pada hari Sabtu, 10 Muharam 1442 Hijriyah bertepatan 29 Agustus 2020 Masehi, merupakan hari bersejarah bagi Pimpinan Ranting ‘Aisyiyah (PRA) Perumnas Condongcatur, Depok, Sleman.

Pada kesempatan itu, disampaikan Hj Mahsunah Syakir, merupakan hari permulaan dalam mewujudkan impian, yaitu sebuah bangunan idaman Lansia Setaman (Sehat, Takwa, Manfaat, Mandiri).

Melalui cita-cita, ikhtiar, doa, tawakal dan sabar — yang merupakan satu kesatuan tak terpisahkan — Pimpinan Ranting ‘Aisyiyah Perumnas Condongcatur merespon ditetapkannya Sleman sebagai daerah yang warganya memiliki daya tahan hidup tertinggi dengan angka harapan hidup rata-rata 72 tahun.

“Hal tersebut merupakan tantangan kebutuhan yang harus dijawab dengan mempersiapkan hadirnya lansia Setaman,” kata.

Menurutnya, Pimpinan Ranting ‘Aisyiyah (PRA) Perumnas Condongcatur akan mengajak para lansia dengan tiga O, yaitu olah pikir, olah rasa dan olah raga.

Olah pikir mengajak terus belajar, membaca,   menulis dan berkreasi sehingga tidak cepat pikun. Olah rasa adalah memperbanyak dzikir, ibadah, tadarus Al-Qur’an, muhasabah atau perenungan dan taqarrub kepada Allah SWT. Sedangkan olah raga disesuaikan dengan kondisi untuk menjaga agar tetap sehat.

“Untuk semua itu kegiatannya akan dikemas melalui day care lansia, senior school, pesantren lansia, pemeriksaan kesehatan, berbagai ketrampilan dan kesenian.

“Mohon doa restu semoga semuanya lancar, diberi kemudahan oleh Allah SWT,” ujar Hj Mahsunah Syakir, yang menambahkan kekurangan dana masih cukup banyak.

Diterangkannya, bagi sahabat dan saudara yang ingin berpartisipasi supaya menghubungi japri. “Tiket surga tersedia,” tandas Hj Mahsunah Syakir, SE, MEK, Ahad (30/8/2020). (Affan)