News

News

MediaMU.COM

Apr 17, 2024
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang
Breaking
Lazismu bersama MPM PP Muhammadiyah Salurkan 1000 Paket Zakat Fitrah dan Fidyah Abdul Mu'ti: Jadikan Idulfitri Momentum Rekonsiliasi Sosial Ketua PP Muhammadiyah Prihatin Korupsi Subur di Tengah Masyakarat yang Religius Haedar Nashir: Puasa Momentum Seimbangkan Hidup dengan Sikap 'Tengahan' Warga Muhammadiyah Lokshumawe Shalat Id Serentak di Halaman Masjid At-Taqwa Taawun Sosial Ramadan PWA DIY: Berbagi Berkah dan Pesan Kebajikan Muhammadiyah DIY Siapkan 718 Lokasi Sholat Idulfitri 1445 H, Ini Daftarnya Layani Para Pemudik, RS PKU Muhammadiyah Bantul Sediakan 3 Posko Kesehatan PDPM Sleman Tebar Kebaikan Ramadhan Bersama Steps2 Allah London di Ponpes Abu Dzar Al Ghifari Gamping Dayah Modern Ihyaaussunnah Kota Lhokseumawe Sukse Gelar Intensive Qur’anic Camp Kunjungi Pos MudikMU Masjid Ahmad Dahlan Pundong, Sekretaris PWM DIY Apresiasi Fasilitas Layanan yang Tersedia MPKU dan Klinik PKU Bambanglipuro Bersinergi dalam Program Muhammadiyah Menyapa Muhammadiyah Umumkan Idul Fitri 1445 H Jatuh Pada Rabu 10 April 2024 Tetap Bertugas di Lebaran, RS PKU Muhammadiyah Yogya Siap Beri Pelayanan Maksimal Saat Ariswan Jelaskan Keberkahan Ramadhan dan Perjalanan Spiritual Melalui Muhammadiyah Maksimalkan Potensi Kemajuan Muhammadiyah, Haedar Nashir Seru Massifkan Dakwah via Sosmed Mau Mudik Aman dan Nyaman? Inilah Titik Lokasi Posko Mudikmu Aman 2024 di DIY Mudik Nyaman, PWM DIY Buka Posko Mudikmu Aman 2024 Dosen UMY Jadi Desainer Indonesia Global Halal Fashion Inilah Tiga Hal yang Mesti Dimiliki Kepala Sekolah Muhammadiyah

LLHPB ‘Aisyiyah DIY Edukasi Ketangguhan Keluarga

YOGYAKARTA — Webinar Seri 3 Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Daerah Istimewa Yogyakarta dengan tema “Edukasi di Masa Covid-19” dengan narasumber Ummy Aisyah N, SST.FT, M.Fis, AIFO-Fi (Dosen Prodi Fisioterapi Universitas Aisyiyah Yogyakarta) dan Sunarti, SKM, M.Si (Dosen Prodi Gizi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta) dilaksanakan Senin (21/9/2020).

Ketika menyinggung upaya peningkatan ketahanan tubuh anak era pandemi COVID-19 dari perspektif fisioterapi, Ummy Aisyah menjelaskan dampak yang banyak dihadapi anak di masa pandemi COVID-19 ini.

Menurut Ummy Aisyah, selama pandemi COVID-19 anak belajar di rumah. Dan orang tua tidak jarang memberikan makanan atau cemilan untuk belajar. “Namun si anak kurang bergerak melakukan aktifitas fisik,” terangnya.

Hal ini, kata Ummy, yang mengakibatkan banyak anak terkena obesitas. “Selain obesitas, dampak yang terjadi pada anak karena kurangnya aktifitas fisik juga dapat mengakibatkan terhambatnya perkembangan tubuh anak,” kata Ummy Aisyah, yang menambahkan akibat dari kurangnya nutrisi dalam tubuh mengakibatkan depresi karena akibat produksi hormon endorphin yang kurang.

Di samping pentingnya aktifitas fisik, kebutuhan gizi juga sangat diperlukan bagi anak usia sekolah untuk menunjang kegiatan belajar dan tumbuh kembangnya.

Seperti disampaikan Sunarti, yang menyoal tatalaksana gizi anak TK/PAUD di era pandemi COVID-19 dan adaptasi baru, masalah kurangnya gizi pada anak yang menyebabkan stunting. “Itu sebenarnya sudah banyak terjadi sebelum masa pandemi COVID-19,” katanya.

Akan tetapi, di masa pandemi COVID-19 ini semakin banyak kasusnya. “Bertambahnya kasus gizi buruk kemungkinan besar dikarenakan ketidakmampuan orang tua dalam memberikan makan bergizi pada anak,” kata Sunarti, yang menerangkan hal itu akibat berkurangnya kemampuan ekonomi keluarga selama masa pandemi COVID-19.

Ketua LLHPB Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Endang Pudyastuti, mengucapkan terima kasih untuk kerja sama dan kekompakan seluruh keluarga ‘Aisyiyah yang turut menumbuhkan ketangguhan keluarga di masa pandemi COVID-19 dalam program Keluarga Lenting ini.

Harapannya, yang disampaikan dalam webinar ini bermanfaat bagi para guru dan warga ‘Aisyiyah. “Dapat disebarkan kepada wali murid sehingga manfaatnya lebih luas lagi,” tutur Endang Pudyastuti. (*\)

Comment

Your email address will not be published

There are no comments here yet
Be the first to comment here